Prolog: Gilgamesh Raja di Uruk

Sketsa Wilayah dalam Epos Gilgamesh

Aku akan memberitakan kepada dunia tentang perbuatan – perbuatan Gilgamesh. Ini adalah tentang orang yang kepadanya dilimpahkan pengetahuan tentang segala sesuatu, ini adalah raja yang mengetahui negara – negara di seluruh dunia. Ia seorang yang bijaksana, ia melihat misteri dan mengetahui hal-hal yang rahasia, ia membawakan kepada kita kisah tentang hari – hari sebelum terjadinya banjir besar. Dia berpetualang dalam perjalanan yang panjang, melelahkan, bersama dengan para pekerjanya yang juga telah letih, hingga kemudian ia pulang dan beristirahat, dan kemudian ia menuliskan tentang keseluruhan kisah perjalanannya diatas batu.

Ketika para dewa menciptakan Gilgamesh mereka memberinya tubuh yang sempurna. Shamash sang matahari yang mulia memberkahi dia dengan kecantikan, Adad sang dewa badai memberkahi dia dengan keberanian, para dewa besar membuat keindahan yang sempurna, melebihi semua yang lainnya, menakutkan seperti banteng liar yang besar. Dua pertiga dari dirinya adalah dewa dan sepertiganya adalah manusia.

Di Uruk ia membangun dinding, sebuah benteng yang besar, dan kuil suci – Eanna – untuk menghormati sang dewa cakrawala, Anu, dan Ishtar sang dewi cinta. Lihatlah benteng itu: tembok luar di mana hiasan dinding itu berada, ia bersinar dengan kecemerlangan tembaga, sedangkan pada dinding bagian dalam, dibuatnya lagi hiasan yang berbeda. Peganglah bagian sisi gerbang tersebut, Nampak sekali sentuhan kuno sengaja ia tampilkan. Dibuat mirip dengan Eanna yang menjadi kediaman Ishtar, wanita symbol cinta dan perang, seperti yang ada pada zaman raja akhir, tak ada seorangpun yang bisa menyamainya. Kemudian mendaki keatas dari tembok Uruk, berjalan sepanjang jalur itu, bahwa setelah mempelajari mengenai proses pembuatan teras pondasi tersebut dan memeriksa batuannya, saya katakan bahwa bukankah batu bata itu telah dibakar dengan baik? Ketujuh orang bijak itulah yang telah meletakkan pondasinya.

Kembali ke: Epos Gilgamesh

One thought on “Prolog: Gilgamesh Raja di Uruk

Leave a comment