“Engkau lupa memberi tahu kami tentang bagaimana Budha dilahirkan,” kata orang bijak. “Engkau juga tidak memberi tahu kami apa pun tentang kelahiran Chandra.” Lomaharshana kemudian mengisi kekosongan itu. Seorang bijak bernama Atri adalah putra Brahma. Atri pernah melakukan tapasya yang sangat sulit. Sejumlah besar energi dilepaskan sebagai hasil dari meditasi ini dan dewa bulan, Chandra atau Soma, lahir dari energi ini. Brahma menunjuk Chandra menjadi penguasa atas semua bintang, planet dan herbal (oshadhi). Dua puluh tujuh putri Daksha menikah dengan Chandra. Ini adalah nakshatra (bintang). Chandra melakukan rajasuya yajna (pengorbanan kerajaan) dan upacara itu sukses luar biasa. Tetapi semua kesuksesan dan kemuliaan ini pergi ke kepala Chandra. Pembimbing para dewa adalah sang bijak Brihaspati dan istrinya yang bernama Tara. Mata Chandra tertarik pada Tara
dan dia secara paksa menculiknya. Dalam beberapa kesempatan Brihaspati meminta Chandra untuk mengembalikan Tara, tetapi dewa bulan itu tidak mau mendengarkannya. Perang yang mengerikan kemudian terjadi antara para dewa dan iblis until memperebutkan Tara. Para dewa bertempur di sisi Brihaspati dan setan membantu Chandra. Siwa juga bertempur di sisi para dewa. Saat perang berkecamuk, Siwa melepaskan senjata andalannya yang sangat mengerikan yang bernama brahmashirsha ke arah Chandra. Namun Chandra membalasnya dengan senjata yang tak kalah mengerikannya yang bernama somastra. Dua senjata pemusnah ini menjadi ancaman bagi kelangsungan alam semesta. Maka Brahma memutuskan bahwa sudah waktunya baginya untuk campur tangan. “Hentikan semua omong kosong ini,” katanya kepada Chandra. “Apa yang telah engkau lakukan adalah tindakan yang sangat tidak pantas. Kembalikan Tara sekarang juga.” Kata-kata ini membuat Chandra malu dan dia mengembalikan Tara. Namun Chandra dan Tara telah memiliki seorang putra yang tampan bernama Budha. Budha sangat terampil dalam menangani gajah. Dari sang Budha inilah asal pengetahuan dalam menangani gajah. Kalian sudah tahu bahwa Budha menikahi Ila dan mereka memiliki seorang putra yang bernama Pururava.

Kembali ke: Matsya Purana